Kepada yang terhormat,
Bapak ibu guruku...
Assalamuâalaikum,
Apa kabar bapak ibu guruku yang hebat ?, kutulis surat ini untukmu, sekedar ingin menanyakan kabarmu, walaupun bapak ibu guruku sering kujumpai lewat layar laptopku, namun sudah lama sekali rasanya aku tak pernah lagi bertemu secara langsung denganmu.
Guru-guru hebatku, maafkan aku jika selama belajar daring ini, aku sering tidak membuka kamera, diam-diam makan atau minum saat belajar, kadang juga terlambat masuk ke ruang G-Meet sekolah... semuanya hanyalah karena aku sering merasa bosan dan sedikit mengantuk saat belajar daring di rumah.
Guru-guru hebatku, betapa aku menghargai dedikasimu untuk mendidik dan membimbingku belajar, bahkan dalam keadaan seperti ini, semangatmu tetap terus menyala... menyapaku setiap hari, mengajakku berdoa, mengajariku banyak hal baru dan terus membimbingku dengan kesabaranmu.
Guru-guru hebatku, sebenarnya aku sangat merindukan sekolah seperti dahulu, saat aku bisa belajar bersama teman-teman di kelas, bermain di lapangan bola bila waktu istirahat tiba, sholat bersama di mushola sekolah atau sekedar antri di kantin untuk membeli mie ayam.
Guru-guru hebatku, terimakasih mungkin tak akan pernah cukup kuucapkan untukmu. Coretan pena bisa terhapus, hadiah berupa benda bisa tak terurus, namun sebuah kenangan yang tergores di jiwa, tak akan mudah untuk dilupa.
Guru-guru hebatku, terimakasih banyak atas semua hal yang telah kau ajarkan untukku... meski banyak hal datang dan berlalu, semua nasehat baik darimu, akan selalu menjadi pedomanku, dalam menempuh perjalanan panjangku.
âSelamat Hari Guru Nasional, 25 November 2021,
untuk semua guru-guruku yang hebat dimanapun berada,
jasamu, jerih payahmu, tetes keringatmu dalam mendidik kami,
tak akan pernah lekang oleh waktu...â.
Jakarta, 22 November 2021
Wassalamuâalaikum wr wb,
Rasyaa
Syarat & Ketentuan